Contoh Soal
Page 1 of 1
Contoh Soal
1.Sebuah bola bermassa 0,1 kg mula-mula diam, kemudian setelah dipukul dengan tongkat dan kecepatan bola menjadi 20 m/s. Hitunglah besarnya impuls dari gaya pemukul tersebut!
Jawaban:
Diketahui:
m = 0,1 kg
v1 = 0 m/s (karena bola mula-mula dalam keadaan diam)
v2 = 20 m/s
Ditanya: Impuls (I)
I = p2 – p1
I = m (v2 – v1)
I = 0,1 (20 – 0) = 2 Ns
Jadi impuls dari gaya pemukul tersebut adalah 2 Ns.
2. Sebuah benda bekerja gaya 2 N selama 30 sekon, maka besar perubahan momentumnya?
Jawab:
Diketahui:
F = 2 N
t = 30 s
Ditanyakan: Impuls....?
I = F . t
I = 2 . 30
I = 60 kgm/s
3. Benda bermassa m memiliki momentum p dan energi kinetik E. Jika energi kinetik berubah menjadi 2E maka momentumnya menjadi?
Jawab:
m = m
p1 = p
E1 = E
E2 = 2E
Ditanyakan: p2......?
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
Gambar diatas menunjukkan kurva gaya terhadap waktu yang bekerja pada sebuah partikel bermassa 2 kg yang mula-mula. Impuls dari gaya tersebut adalah ...
Jawaban:
Impuls sama dengan luas daerah dibawah grafik F-t. Nah dengan demikian, impuls dari gaya tersebut adalah luas trapesium ABCD.
Jadi impuls dari gaya tersebut adalah 6 Ns.
5. Perhatikan gambar berikut!
Bola A bergerak ke arah kanan dengan kecepatan 2 m/s menumbuk bola B yang sedang diam, jika setelah tumbukan bola A dan B menyatu, maka hitunglah kecepatan masing-masing bola setelah tumbukan!
Jawaban:
Diketahui:
mA = 0,6 kg
mB = 0,4 kg
vA = 2 m/s
vB = 0 m/s
Ditanya: kecepatan bola A dan B setelah tumbukan (vA’ dan vB’)
Karena setelah bertumbukan kedua bola menyatu maka vA’ = vB’ = v’
Sehingga kecepatan bola A dan B setelah bertumbukan adalah 1,2 m/s
6. Perhatikan gambar berikut!
Bola pertama bergerak ke kanan dengan kecepatan 30 m/s menuju bola kedua yang sedang bergerak ke kiri dengan kecepatan 10 m/s sehingga terjadi tumbukan lenting sempurna. Jika masing-masing bola bermassa 1 kg, maka hitunglah kecepatan bola pertama dan kedua setelah bertumbukan!
Jawaban:
Diketahui:
m1 = m2 = 1 kg
v1 = 30 m/s
v2 = -10 m/s (arah kanan (+), arah kiri (-))
Ditanya: va’ dan vb’
persamaan 1
Pada tumbukan lenting sempurna koefisien restitusinya adalah e = 1.
persamaan 2
Dengan mensubstitusikan persamaan 1 ke dalam persamaan 2, diperoleh:
dan
7. Sebuah bola jatuh bebas dari ketinggian 4 m diatas lantai. Jika koefisien restitusi = ½, maka tinggi bola setelah tumbukan pertama adalah ...
Jawaban:
Diketahui:
e = ½
h1 = 4 m
Ditanya: ketinggian setelah tumbukan pertama (h2)
Koefisien restitusi untuk kasus tumbukan lenting sebagian:
Jadi ketinggian bola setelah tumbukan pertama adalah 1 m
8. Sebuah peluru bermassa 0,1 kg ditembakkan pada balok bermassa 2,4 kg yang digantung dengan seutas tali seperti gambar berikut ini.
Jika setelah bertumbukkan peluru tertanam didalam balok, dan posisi balok mengalami kenaikan sebesar h = 20 cm, maka hitunglah kelajuan peluru saat mengenai balok!
Jawaban:
Diketahui:
mp = 0,1 kg
mb = 2,4 kg
h = 20 cm = 0,2 m
vb = 0 m/s (balok mula-mula dalam keadaan diam, sehingga kecepatan awalnya nol).
Ditanya: kecepatan peluru saat mengenai balok (vp)
Jawab:
Dengan Hukum kekekalan momentum, diperoleh:
Karena setelah bertumbukkan peluru tertanam didalam balok, sehingga kecepatan balok dan peluru setelah tumbukan adalah sama (vb’ = vp’ = v’). Maka:
Selanjutnya cari nilai v’:
Perhatikan gambar berikut!
Jika kita umpamakan titik A adalah posisi awal balok, dan titik B posisi balok setelah mengalami kenaikan 20 cm, maka vA adalah kecepatan balok sesaat setelah bertumbukan dengan peluru atau vA = v’.
Dan vB adalah kecepatan balok saat dititik tertinggi yaitu h = 20 cm (maka vB = 0).
Dengan hukum kekekalan energi mekanik diperoleh:
Sehingga
Jawaban:
Diketahui:
m = 0,1 kg
v1 = 0 m/s (karena bola mula-mula dalam keadaan diam)
v2 = 20 m/s
Ditanya: Impuls (I)
I = p2 – p1
I = m (v2 – v1)
I = 0,1 (20 – 0) = 2 Ns
Jadi impuls dari gaya pemukul tersebut adalah 2 Ns.
2. Sebuah benda bekerja gaya 2 N selama 30 sekon, maka besar perubahan momentumnya?
Jawab:
Diketahui:
F = 2 N
t = 30 s
Ditanyakan: Impuls....?
I = F . t
I = 2 . 30
I = 60 kgm/s
3. Benda bermassa m memiliki momentum p dan energi kinetik E. Jika energi kinetik berubah menjadi 2E maka momentumnya menjadi?
Jawab:
m = m
p1 = p
E1 = E
E2 = 2E
Ditanyakan: p2......?
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
Gambar diatas menunjukkan kurva gaya terhadap waktu yang bekerja pada sebuah partikel bermassa 2 kg yang mula-mula. Impuls dari gaya tersebut adalah ...
Jawaban:
Impuls sama dengan luas daerah dibawah grafik F-t. Nah dengan demikian, impuls dari gaya tersebut adalah luas trapesium ABCD.
Jadi impuls dari gaya tersebut adalah 6 Ns.
5. Perhatikan gambar berikut!
Bola A bergerak ke arah kanan dengan kecepatan 2 m/s menumbuk bola B yang sedang diam, jika setelah tumbukan bola A dan B menyatu, maka hitunglah kecepatan masing-masing bola setelah tumbukan!
Jawaban:
Diketahui:
mA = 0,6 kg
mB = 0,4 kg
vA = 2 m/s
vB = 0 m/s
Ditanya: kecepatan bola A dan B setelah tumbukan (vA’ dan vB’)
Karena setelah bertumbukan kedua bola menyatu maka vA’ = vB’ = v’
Sehingga kecepatan bola A dan B setelah bertumbukan adalah 1,2 m/s
6. Perhatikan gambar berikut!
Bola pertama bergerak ke kanan dengan kecepatan 30 m/s menuju bola kedua yang sedang bergerak ke kiri dengan kecepatan 10 m/s sehingga terjadi tumbukan lenting sempurna. Jika masing-masing bola bermassa 1 kg, maka hitunglah kecepatan bola pertama dan kedua setelah bertumbukan!
Jawaban:
Diketahui:
m1 = m2 = 1 kg
v1 = 30 m/s
v2 = -10 m/s (arah kanan (+), arah kiri (-))
Ditanya: va’ dan vb’
persamaan 1
Pada tumbukan lenting sempurna koefisien restitusinya adalah e = 1.
persamaan 2
Dengan mensubstitusikan persamaan 1 ke dalam persamaan 2, diperoleh:
dan
7. Sebuah bola jatuh bebas dari ketinggian 4 m diatas lantai. Jika koefisien restitusi = ½, maka tinggi bola setelah tumbukan pertama adalah ...
Jawaban:
Diketahui:
e = ½
h1 = 4 m
Ditanya: ketinggian setelah tumbukan pertama (h2)
Koefisien restitusi untuk kasus tumbukan lenting sebagian:
Jadi ketinggian bola setelah tumbukan pertama adalah 1 m
8. Sebuah peluru bermassa 0,1 kg ditembakkan pada balok bermassa 2,4 kg yang digantung dengan seutas tali seperti gambar berikut ini.
Jika setelah bertumbukkan peluru tertanam didalam balok, dan posisi balok mengalami kenaikan sebesar h = 20 cm, maka hitunglah kelajuan peluru saat mengenai balok!
Jawaban:
Diketahui:
mp = 0,1 kg
mb = 2,4 kg
h = 20 cm = 0,2 m
vb = 0 m/s (balok mula-mula dalam keadaan diam, sehingga kecepatan awalnya nol).
Ditanya: kecepatan peluru saat mengenai balok (vp)
Jawab:
Dengan Hukum kekekalan momentum, diperoleh:
Karena setelah bertumbukkan peluru tertanam didalam balok, sehingga kecepatan balok dan peluru setelah tumbukan adalah sama (vb’ = vp’ = v’). Maka:
Selanjutnya cari nilai v’:
Perhatikan gambar berikut!
Jika kita umpamakan titik A adalah posisi awal balok, dan titik B posisi balok setelah mengalami kenaikan 20 cm, maka vA adalah kecepatan balok sesaat setelah bertumbukan dengan peluru atau vA = v’.
Dan vB adalah kecepatan balok saat dititik tertinggi yaitu h = 20 cm (maka vB = 0).
Dengan hukum kekekalan energi mekanik diperoleh:
Sehingga
dibawah ini adalah latihan soal yang dapat kalian kerjakan selamat mengerjakan
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
|
|